Merasa capek dalam menjalani kehidupan? Semua hal yang ada di sekitarmu jadi tak terurus. Banyak hal yang dirasa sangat malas untuk menjalaninya. Bahkan, kita merasa hidup yang kita jalani terasa berantakan dan hilang arah sehingga menimbulkan rasa malas.
Lelah dalam menjalani suatu aktivitas sehari-hari merupakan hal bisa dibilang wajar. Kita mungkin kerap kali merasa bingung bagaimana kita bisa mengakhiri rasa penat ini dan ingin kembali ke momen-momen saat kita merasa sangat bahagia dan penuh semangat dalam menjalani aktivitas.
 |
| Sumber foto: Disway Jogja |
Yuk simak beberapa hal-hal kecil yang bisa buat hidupmu kembali terarah dan penuh semangat!
1. Merapikan Ruangan
Terdengar sepele, tetapi hal ini bisa menjadi langkah kecilmu untuk kembali menemukan hari-harimu yang ceria, lhoh. Kegiatan ini adalah hal mungkin sangat mudah dilakukan. Namun, tak semua orang tahu bahwa dengan merapikan ruangan bisa mengatasi rasa stres.
Ketika kita merasa stres pasti hal-hal di sekitar kita sering terabaikan. Lingkungan kita menjadi acak-acakan dan kita membiarkannya begitu saja. Bisa jadi, kamu akan semakin malas buat menjalani aktivitas lainnya karena suasana lingkunganmu yang acak-acakan itu.
Cobalah untuk merapikan ruanganmu terlebih dahulu. Dengan begitu, kamu bisa merasa bahwa ada bagian hidupmu yang mulai tertata. Suasana ruangan atau lingkungan yang terlihat rapi membuat mata enak memandang sehingga kamu bisa menumbuhkan rasa semangat dalam dirimu lagi.
2. Mengubah Pola Tidur
Ya, mengubah pola tidur dapat membantu mengatasi stres. Tidur yang cukup dan berkualitas adalah bagian penting dari kesehatan mental maupun fisik. Ketika seseorang tidak tidur dengan baik, stres dapat meningkat, dan ini dapat memengaruhi kinerja dalam keseharian dan keadaan emosional diri.
Cobalah untuk tidur dengan jadwal yang konsisten, bahkan sewaktu di akhir pekan. Hindari mengonsumsi zat-zat yang dapat mengganggu tidur kita.
Dengan mengubah pola tidur menjadi lebih baik, kita akan merasa bahwa kehidupan kita menjadi lebih teratur atau tertata dengan baik. Hal ini dapat menjadi langkah mengembalikan rasa semangat kita dalam menjalankan kegiatan yang lain.
3. Membuat Jurnal
Membuat jurnal atau menulis mengenai pengalaman, perasaan, dan pemikiran mungkin dapat membantu mengatasi masalah beban pikiran. Hal ini dikenal sebagai jurnal terapi atau terapi tulisan.
Dengan menulis tentang perasaan dapat membantu kita memproses dan memahami lebih baik apa yang sedang dirasakan. Ini dapat membantu mengurangi kebingungan dan ketidakpastian yang sering kali menyertai stres.
Jurnal memberikan tempat yang aman untuk mengekspresikan diri. Kita dapat merasa lebih bebas untuk menulis perasaan yang mungkin tidak nyaman untuk dibagikan dengan orang lain.
Dengan melihat kembali jurnal yang pernah kita buat dari waktu ke waktu, ini dapat membantu kita dalam mengatasi stres yang pernah dialami di masa lampau.
4. Memulai Olahraga
Membangun kebiasaan berolahraga. Saat kita merasa stres, tubuh akan cenderung mengalami ketegangan secara fisik. Nah, olahraga dapat membantu mengendurkan otot-otot yang tegang yang mungkin dirasakan.
Olahraga mampu mengalihkan perhatian. Artinya, kegiatan aktivitas fisik dapat membantu kita mengalihkan masalah atau pikiran yang menyebabkan rasa stres dan menjadikan diri lebih rileks.
Setiap jenis olahraga dapat membantu, baik itu berjalan kaki, jogging, bersepeda, yoga, atau jenis aktivitas fisik lainnya yang bisa kita nikmati. Yang terpenting dari aktivitas ini adalah kekonsistenan.
Cobalah untuk membuat jadwal waktu untuk berolahraga secara teratur. Kita tidak perlu secara berlebihan dalam mengatur durasi dalam berolahraga, cukup dalam waktu yang sewajarnya asalkan dilakukan secara teratur. Hal ini dapat menjadi strategi dalam mengatasi stres yang dialami.
Dari beberapa tips singkat di atas membahas berbagai langkah kecil yang dapat membantu mengurangi rasa stres dan menenangkan diri dari permasalahan psikologis, mulai dari merapikan ruangan, mengubah pola tidur, membuat jurnal, serta memulai olahraga. Penting diingat bahwa tidak ada solusi yang satu ukuran cocok untuk semua. Setiap individu memiliki caranya masing-masing dalam pengelolaan stres.
Akan tetapi, beberapa hal di atas dapat kita coba yang mungkin bisa menjadi strategi yang efektif dalam menghadapi permasalahan ini sehingga kita dapat kembali menemukan semangat dalam diri kita untuk melanjutkan kegiatan atau aktivitas yang lain dengan baik.
Biodata Penulis:
Serly Putri Rahmawati lahir pada tanggal 9 April 2005. Saat ini ia aktif sebagai mahasiswa Prodi Pendidikan Kimia di Universitas Sebelas Maret Surakarta.