Harta Karun
karun yang bergelimang hartaadalah sepupu nabi musatapi ia terlalu aniayapada diri sendiri
allah memberinya harta berlimpahyang terkunci rapatyang kunci-kuncinya sungguh beratmeski dipikul orang-orang kuat
janganlah terlalu bangga,kata sahabat musa,karena allah tak menyukaiorang-orang yang membanggakan diriorang yang angkuh
"sesungguhnya aku mendapat hartadari hasil keringatku sendirikarena kepintaranku, dantingginya ilmu yang kumiliki,"kata karun
dan ia keluar rumahdengan kemegahandiiringi pengawal,hamba sahaya, daninang-inang pengasuhke tengah kotasekadar show of force
ada yang kagum,ada yang ingin menirunyatapi, orang-orang pintar bilang,"pahala allah tetap lebih baikbagi orang-orang yang berimandan beramal salehdan yang bersabar."
maka allah benamkankarun beserta rumahnyake dalam bumidan tak ada satu golongan punyang dapat menolongnyatak juga harta karun
Sumber: Ballada Para Nabi (2007)
Puisi: Harta Karun
Karya: Asep S. Sambodja
Biodata Asep S. Sambodja:
- Asep S. Sambodja lahir di Solo, Jawa Tengah, pada tanggal 15 September 1967.
- Karya-karyanya banyak dimuat di media massa, seperti Horison, Media Indonesia, Pikiran Rakyat, Jurnal Puisi dan lain sebagainya.
- Asep S. Sambodja meninggal dunia di Bandung, Jawa Barat, pada tanggal 9 Desember 2010 (pada usia 43 tahun).