Puisi: Ingatan (Karya Acep Zamzam Noor)

Puisi "Ingatan" karya Acep Zamzam Noor mengungkapkan perasaan seseorang terhadap suatu kenangan dan hubungan dengan menggunakan simbol sebutir batu.

Ingatan



Sudah lama aku menyukai sebutir batu
Yang kebeningan warnanya selalu mengingatkanku
Pada kedalaman rindu. Aku menyimpan dan merawatnya
Seperti menyimpan dan merawat ingatanku padamu


2006

Sumber: Menjadi Penyair Lagi (2007)

Analisis Puisi:
Puisi "Ingatan" karya Acep Zamzam Noor adalah sebuah karya sastra yang sederhana namun mengandung makna yang mendalam. Puisi ini mengungkapkan perasaan seseorang terhadap suatu kenangan dan hubungan dengan menggunakan simbol sebutir batu.

Simbol Batu: Dalam puisi ini, batu digunakan sebagai simbol yang mewakili ingatan dan perasaan yang kuat. Batu ini dijelaskan sebagai "kebeningan warnanya" yang mengingatkan penyair pada "kedalaman rindu." Batu dalam puisi ini mencerminkan ketahanan dan keabadian, seperti kenangan yang selalu tersimpan dalam ingatan seseorang.

Kedalaman Rindu: Puisi ini menciptakan perasaan "kedalaman rindu" yang kuat. Kedalaman ini merujuk pada intensitas perasaan dan kenangan yang masih terasa hidup dalam ingatan penyair. Bahkan setelah waktu berlalu, ingatan tentang orang yang dicintai masih tetap kuat, seperti batu yang tidak berubah warnanya.

Penyimpanan dan Perawatan: Penyair menyatakan bahwa ia "menyimpan dan merawatnya" seperti cara ia menyimpan dan merawat ingatannya tentang orang yang dicintai. Ini menggambarkan bagaimana kenangan itu sangat berharga dan dijaga dengan baik oleh penyair.

Kesederhanaan dan Kekuatan: Puisi ini menunjukkan bahwa kekuatan perasaan dan kenangan tidak selalu tergantung pada kata-kata yang rumit atau bahasa yang megah. Sebaliknya, dalam kesederhanaannya, puisi ini berhasil mengungkapkan kedalaman emosi dan pengalaman manusia.

Keabadian Ingatan: Puisi ini mengesankan bahwa meskipun waktu terus berjalan, kenangan akan tetap abadi dalam ingatan. Sebagaimana batu yang tetap memiliki kebeningan warna dan keindahannya, begitu juga ingatan tentang orang yang dicintai akan tetap hidup dalam hati seseorang.

Puisi "Ingatan" karya Acep Zamzam Noor adalah karya yang menggambarkan kedalaman rindu dan keabadian ingatan dengan menggunakan simbol sebutir batu. Puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan betapa kuatnya pengaruh kenangan terhadap kehidupan seseorang dan bagaimana kenangan itu tetap hidup meskipun waktu terus berjalan.

Acep Zamzam Noor
Puisi: Ingatan
Karya: Acep Zamzam Noor

Biodata Acep Zamzam Noor:
  • Acep Zamzam Noor (Muhammad Zamzam Noor Ilyas) lahir pada tanggal 28 Februari 1960 di Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia.
  • Ia adalah salah satu sastrawan yang juga aktif melukis dan berpameran.

Anda mungkin menyukai postingan ini

© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.