Pengembara
biru restumu, ibu!
warna tahi tembaga di wajah langitku
telah hikmati langkahku
yang suam-suam kuku
ada rantau hendak kuputar
dalam mataku
di sudut dusun yang sepi
kujumpai seorang petani
duhai, ibu!
matanya
bentangi paras tanah derita
dan langit biru
melas hatinya
buah siwalan muda diperam di laut darah
— pengembara!
pada kota-kota yang hendak kaujelajah
mengombak sedu, ya
di sanalah aku
ibu!
betapa panas
seratus kota
di hatiku berkobar
1964
Sumber: Bantalku Ombak Selimutku Angin (1996)
Puisi: Pengembara
Karya: D. Zawawi Imron
Biodata D. Zawawi Imron:
- D. Zawawi Imron lahir pada tanggal 1 Januari 1945 di desa Batang-batang, Kabupaten Sumenep, Provinsi Jawa Timur, Indonesia.