Kroncong Tenggara
Dawaiku bergetar di atas danau
swaraku tergelar sampai ke pulau,
syairku terang bersemu hijau,
lidahku sebidang kulit limau.
Kepak sayap sepanjang hari,
kepak senyap bagi matahari.
Di depanku jangan kau sembunyi,
sebab telingamu kuisi nyanyi.
Jagalah semua buluh perindu,
sebab telah kujaga tanah airmu.
Berilah aku gema paling biru,
sebab aku nyala sepanjang lagu.
Swaraku melayang di atas segara,
jiwa manis bertandang ke tenggara,
habis manis, tebu kian kencana,
manis gerimis, lagu kian sempurna.