Puisi: Kami Dihubungkan oleh Usus (Karya Beni Setia)

Puisi: Kami Dihubungkan oleh Usus Karya: Beni Setia

Kami Dihubungkan oleh Usus



kami dihubungkan oleh usus. Saling menelan
bermimpi bisa mengalahkan anjing
dalam lambung. Lumpuh
ke luar lewat dubur, hanyut di sungai

di sisi malam mata kami lebih kelam. Putus asa
dicucuki jutaan bintang. Sia-sia
berteriak. Angin menjambaki rambut
daging terserpih-serpih. Hanyut

tulang bertemu tulang. Bergesek, menyala
bulan dibom. Kelamin yang dijulurkan
menggelepar dalam kelam
tumpah. Menyerah

hidup milik siapa? Rencana hanyut di detik waktu

segala punya harga. Kami bergelantung pada dahan


1982

Sumber: Horison (November, 1982)

Catatan:
Puisi ini tidak memiliki judul.

Beni Setia
Puisi: Kami Dihubungkan oleh Usus
Karya: Beni Setia

Profil Beni Setia:
  • Beni Setia lahir pada tanggal 1 Januari 1954 di Soreang, Bandung Selatan, Jawa Barat, Indonesia.
© Sepenuhnya. All rights reserved.