Puisi: Di Mana Ey (Karya Hendro Siswanggono)

Puisi || Di Mana Ey || Karya || Hendro Siswanggono ||
Di Mana Ey


di mane ey yang telah mengganggu pandangku yang telah mengganggu tidurku yang telah merasuk rohku yang telah merusak jiwaku

senyap telah sampai dari puncak-puncak perbukitan merayap lewat pematang dan sampai pada sungai yang mengalirkan desah airnya pada lintasan angin yang membaurkan anganku, terik telah sampai pada akar rumputan membakar daun-daunnya yang dahaga dan membinasa pikirku yang mengabur

di mana ey
kucari kau sianghari seperti ketemu dalam lamunan
kucari kau dinihari seperti ketemu dalam mimpi
kucari kau di gunung-gunung seperti ketemu dalam kabut yang murung

angin tersangkut di pucuk-pucuk semak dan tak bakal sampai di lembah tapi masih jua terdengar suara cemara yang gusar suara burung-burung yang lapar

di mana ey

senja telah sampai di ujung-ujung bukit dan dingin turun kaku di pucuk-pucuk perdu, bakal ke mana angin ketika kabut mengembun di atas daun-daun

ey
di mana Kau

Pucungkerep, 1974

Sumber: Horison (Februari, 1975)


Hendro Siswanggono
Puisi: Di Mana Ey
Karya: Hendro Siswanggono

Biodata Hendro Siswanggono:
  • Hendro Siswanggono lahir pada tanggal 19 Oktober 1951 di Sidoarjo.
© Sepenuhnya. All rights reserved.