Pelupa Itu Sifat Anak Muda atau Orang Tua?

Sifat pelupa yang dimiliki oleh anak muda itu dapat terjadi karena banyak faktor, namun faktor yang sering membuat kaum muda pelupa yaitu pola ...

Kalian anak muda? Apakah kalian sering lupa untuk hal besar atau kecil sekalipun? Jika iya, jadi menurut kalian pelupa itu sifat anak muda atau orang tua? Sebenarnya sifat pelupa merupakan sifat umum yang pasti dimiliki oleh setiap orang.

Terkadang kita lupa karena mungkin kita tidak selalu mengingatnya ataupun kurangnya petunjuk, itu sebabnya terkadang tiba-tiba kita mengingat sesuatu dengan petunjuk sesuatu. Atau kita lupa karena kita sering menunda-nunda suatu pekerjaan? Atau saat kita tidak terlalu memperhatikan sesuatu jadi kita lupa?

Nah, dari sini dapat kita ketahui, ya, bahwa banyak sekali faktor yang membuat kita lupa. Namun saya akan membahasa beberapa faktor yang sering membuat kita menjadi lupa.

Pelupa

Sifat pelupa yang terjadi pada orang tua dapat kita ketahui hal tersebut terjadi karena organ-organ yang sudah ikut menua dan tidak memungkinkan untuk bekerja seperti saat masih muda sehingga kemampuannya melemah dan menyebabkan menjadi mudah lupa.

Hal yang lainnya yaitu karena ketika orang sudah tua jarang melaksanakan aktivitas seperti olahraga dan lainnya, sehingga peredaran darah tidak begitu merata dan mengakibatkan otak tidak dapat berfungsi secara sempurna.

Sedangkan sifat pelupa yang dimiliki oleh anak muda itu dapat terjadi karena banyak faktor, namun faktor yang sering membuat kaum muda pelupa yaitu pola tidur yang tidak baik. Karena ketika pola tidur kita tidak baik apapun yang kita lakukan menjadi lemah.

Karena otak dan badan tidak mendapatkan haknya untuk beristirahat, sehingga untuk melaksanakan aktivitas pun akan terasa sangat sulit, jika diajak berbicara pun otak akan sulit menangkap dan memahami topik pembicaraan. Itu sebabnya ketika kita bangun tidur kemudian diajak berbicara itu akan mengakibatkan susah untuk paham dengan apa yang sedang dibicarakan.

Kurang tidur juga dapat menyebabkan perubahan suasana hati dan kecemasan yang pada gilirannya dapat menimbulkan masalah ingatan. 

Selain pola tidur yang tidak baik, pola makan yang tidak baik juga mempengaruhi  terhadap daya ingat seseorang, karena saat apa yang kita konsumsi itu baik maka kebutuhan yang badan kita butuhkan itu akan terpenuhi, sehingga daya ingat kita juga akan menjadi baik.

Kemudian kebiasaan anak muda saat ini yang gemar mengonsumsi makanan instan dan minum-minuman yang bersoda sedangkan dapat kita ketahui hal itu tidak baik untuk kesehatan dan kandungan yang terdapat dalam keduanya khususnya yang mengandungkan soda tidak baik untuk kesehatan dan akan menyerang organ-organ dalam dan mengakibatkan timbulnya sakit dan akan menghambat kinerja otak.

Terutama makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans. Dilansir dari Harvard Health Publishing, hubungan antar keduanya mungkin dimediasi oleh Gen Apoliporprotein E (APOE). Adapun gen tersebut berkaitan dengan jumlah kolesterol dalam darah, dan orang-orang dengan variasi gen ini lebih berisiko terkena masalah memori, termasuk demensia dan penyakit Alzheimer.

Konsumsi obat-obatan tertentu. Beberapa orang yang masih muda mungkin dalam kondisi medis tertentu, sehingga perlu mengonsumsi obat-obatan. Pada kondisi ini, obat-obatan yang dikonsumsi bisa menimbulkan efek samping berupa sedasi atau kebingungan (linglung), sehingga menjadi penyebab sering lupa di usia muda. Adapun obat-obatan yang bisa memengaruhi memori manusia, seperti obat antidepresan atau obat tekanan darah tinggi.

Stres, kecemasan, dan depresi juga merupakan salah satu faktor yang sering membuat anak muda mudah lupa. Karena kebiasaan dari anak muda adalah mereka menganggap apa yang terjadi pada mereka adalah hal yang harus mereka tanggung sendiri. Sehingga hal itu membuat tekanan bagi otak mereka.

Hal tersebut juga sering terjadi mungkin karena banyaknya tugas dan merasa sulit untuk menyelesaikannya, atau bahkan faktor dari pertemanan ataupun hal lainnya yang membuat otak tertekan dan menjadi mudah lupa.

Faktor-faktor diatas dapat menyebabkan anak muda menjadi pelupa yang sebenarnya sifat pelupa pada anak muda terutama pada belajar sangat tidak baik, karena jika kita sering lupa apalagi mengenai pelajaran, hal tersebut dapat membuat terjadinya penurunan prestasi akademik. Maka dari itu kita harus mengatasi semua faktor-faktor penyebab lupa tersebut dengan beberapa cara, antara lain:

  1. Yang pertama, melakukan aktivitas fisik. Karena dengan melaksanakan aktivitas fisik maka aliran darah ke otak menjadi lebih lancar. Dengan demikian, daya ingat menjadi lebih tajam.
  2. Cara kedua yang dapat kita lakukan yaitu dengan melakukan hal-hal yang menyenangkan atau yang kita sukai. Karena dengan hal itu mental kita akan terjaga dengan baik. Mental yang sehat berguna untuk mencegah kehilangan memori ingatan.
  3. Cara ketiga yaitu dengan sering bersosialisasi. Interaksi sosial juga bisa membantu seseorang untuk meningkatkan daya ingatnya. Karena dengan sering bersosialisasi dapat mengurangi depresi dan stres yang menimbulkan hilangnya ingatan.
  4. Yang keempat yaitu dengan menjaga pola tidur dengan baik. Dengan terpenuhinya kebutuhan tidur atau istirahat yang cukup maka itu akan membantu menyimpan ingatan dengan baik. 
  5. Yang terakhir yaitu dengan membuat jadwal aktivitas. Hal ini dilakukan agar kita lebih tertib dalam mengerjakan sesuatu, dan tidak melupakan hal yang kecil sekalipun. Hal yang pertama harus kita lakukan yaitu menyusun jadwal sehari-hari yang sering atau biasa kita lakukan. Namun setelah jadwal dibuat kita harus berkomitmen untuk melakukan jadwal tersebut secara rutin. Dengan melakukan aktivitas secara rutin hal itu akan membantu otak kita mengingat hal-hal yang sering kita lakukan sehingga kita bisa terbebas dari sifat pelupa.
Biografi Penulis:

  • Erni Sulistiawati lahir di Banyumas, 27 Desember 2002. Ia adalah Mahasiswi Universitas Islam Negeri Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto.
  • Erni Sulistiawati sangat suka membaca buku dan menulis berbagai jenis sastra. Motto hidupnya yaitu "jangan pernah menyerah dan jangan pernah merasa paling lelah".

© Sepenuhnya. All rights reserved.