Kehidupan manusia kini bak memasuki dunia baru yang sebelumnya dalam kesederhanaan saat ini menjadi kehidupan serba canggih dan modern. Jaman serba canggih ini, dipengaruhi dengan adanya disrupsi teknologi informasi dan komunikasi serta adanya teknologi internet dan dunia virtual semakin mendukung inovasi kemajuan teknologi saat ini.
Kemajuan teknologi menjadi batu loncatan bagi kehidupan manusia. Sederhananya dahulu hanya menggunakan surat sebagai sarana komunikasi dan itupun membutuhkan waktu yang cukup lama dalam penyampaiannya, kini hanya dengan membutuhkan smartphone dapat dengan mudah berkomunikasi dengan cepat serta praktis seakan tanpa jarak.
Teknologi Informasi dan Komunikasi (atau yang biasa disingkat dengan TIK) merupakan suatu yang bermanfaat untuk mempermudah semua aspek kehidupan manusia.
Penggunaan teknologi informasi oleh masyarakat menyingsing dunia teknologi semakin berkembang serta terciptanya banyak inovasi baru. Dunia industri kini berlomba-lomba untuk memproduksi teknologi informasi secara masal. Berbagai macam media untuk berkomunikasi pun hadir sebagai sarana untuk mempermudah masyarakat berinteraksi.
Seiring perkembangan zaman, teknologi internet kini sudah menjadi kebutuhan masyarakat untuk melakukan berbagai aktifitas, hal inilah yang melahirkan Media Sosial. Media Sosial adalah sebuah media untuk bersosialisasi satu sama lain dan dilakukan secara online yang memudahkan masyarakat berinteraksi tanpa dibatasi ruang dan waktu.
Kehadiran media sosial memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk berkomunikasi dan bersosialisasi.
Pada era digital modern ini, banyaknya inovasi terkait teknologi dari mulai alat bantu seperti Aplikasi Office, aplikasi untuk mengedit, berkomunikasi, hiburan dan masih banyak lagi, guna mendukung kebutuhan literasi media di kalangan masyarakat.
Aplikasi untuk hiburan ini yang paling sering dipakai dikalangan masyarakat, apalagi mengenai game online. Marak berbagai game berbasis online yang banyak dipopulerkan oleh para remaja sampai kalangan dewasa. Seiring dengan kemajuan teknologi game online juga mengalami perkembangan yang sangat pesat.
Game online adalah jenis permainan komputer yang memanfaatkan jaringan komputer. Jaringan yang biasanya digunakan ialah internet dan yang sejenisnya serta selalu menggunakan teknologi yang ada saat ini, seperti modem dan koneksi kabel. Game online memungkinkan pemainnya tidak hanya dapat bermain dengan orang yang berada di sekelilingnya, namun juga dengan pemain lain yang berbeda lokasi, bahkan sampai di belahan bumi lainnya.
Adiksi game online membawa dampak besar terutama pada perkembangan anak maupun jiwa seseorang. Game online kerap membuat pemainnya melupakan kehidupan sosial sesungguhnya yang nyata dan tenggelam pada dunianya sendiri, dalam game tersebut. saat ini banyak remaja yang menyisipkan uang sakunya guna memainkan game online hingga menghabiskan waktu berjam-jam.
Akibatnya, remaja melupakan banyak hal penting seperti belajar, makan, beribadah, bahkan kesehatan diri.
Game online yang beredar di pasaran hanya berfungsi untuk hiburan saja tetapi juga dapat berperan merangsang daya imajinasi fantasi. Seperti dengan sifat game online, menampilkan masalah kemudian memikirkan masalah tersebut dengan hasil menang atau kalah, membuat game online menyimpan banyak kerugian.
Perkembangan teknologi yang awalnya bermaksud untuk membantu para peserta didik agar lebih maju akan tetapi faktanya perkembangan teknologi tersebut disertai dengan adanya game online malah membuat siswa lebih mementingkan game online dan membuat menurunnya motivasi belajar mereka. Prestasi belajar anak merupakan harapan semua orang tua dan merupakan cita-cita setiap lembaga pendidikan.
Prestasi akademik gemilang yang dicapai oleh peserta didik merupakan lambang kejayaan suatu lembaga pendidikan. Pencapaian hasil belajar perlu ada dukungan dari pihak sekolah dan wali siswa. Belajar ialah suatu proses bukan suatu hasil atau tujuan.
Belajar bukan berarti mengingat dan menghafal, akan tetapi lebih luas dari pada itu, yaitu proses perkembangannya. Hasil belajar bukanlah hasil latihan yang terpaku dengan angka melainkan perubahan kelakuan. Belajar merupakan proses perubahan tingkah laku individu melalui interaksi dengan lingkunganya. Adanya motivasi belajar dilihat dari pretasi yang didapat oleh peserta didik dan juga karakter yang dimiliki, baik pelajar sekolah maupun mahasiswa perguruan tinggi.
Game Online membawa pengaruh utama dalam kegiatan belajar mengajar peserta didik karena yang mereka rasakan semakin lama permainannya semakin asyik, mulai dari tampilan, gaya bermain dan masih banyak lagi. Semakin sering kemenangan yang didapat semakin menarik pula, karena inilah banyak orang yang memainkan game online bahkan sampai menimbulkan kecanduan.
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) kecanduan main game online merupakan gangguan mental baru, bahkan WHO akan berencana menerbitkan buku panduan Internasional Classification of Diseases (ICD-11) pada tahun 2018 lalu guna memasukan kecanduan main game online sebagai salah satu kategori gangguan jiwa baru, disebut sebagai gaming disorder (GD).
Gaming disorder diusulkan untuk dimasukan di bawah kategori besar "Gangguan mental, perilaku, dan perkembangan saraf", khususnya di bawah sub-kategori "Gangguan penyalahgunaan zat atau perilaku adiktif".
Ini berarti pakar kesehatan di seluruh dunia menyetujui bahwa kecanduan main game online dapat membawa dampak yang menyerupai kecanduan alkohol atau obat-obatan terlarang. Usulan ini dibuat karena melihat adanya bukti peningkatan pesat dalam kasus kecanduan game dari berbagai belahan dunia, yang juga disertai dengan permintaan rujukan terapi pengobatan dokter.
Diliput pada kompas.com Bandung, 29 November 2019. Rumah sakit jiwa provinsi Jawa Barat mencatat, dari kurun waktu Januari hingga Oktober 2019 terdapat 81 pasien dengan kasus kecanduan game online. Lina Budianti, kepala Instalasi Kesehatan Jiwa dan Remaja RSJ Prov Jabar mengatakan, tiap pekan ia menerima 2-3 pasien dari rentang umur 7-18 tahun dengan masalah kecanduan game.
Biodata Penulis:
Ergis Pristya Ardana lahir pada tanggal 23 Mei 2003 di Banyumas, Jawa Tengah. Saat ini Ergis aktif sebagai mahasiswa Universitas Islam Negeri Prof. KH. Saifuddin Zuhri Purwokerto (Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan). Selain itu, Ergis juga aktif dalam Komunitas Guru Belajar Nusantara Kabupaten Banyumas.