Di Balik Ditundanya Film KKN di Desa Penari

Di Balik Ditundanya Film KKN di Desa Penari || Dari beberapa orang yang kami wawancarai, kebanyakan dari mereka menyukai film horor dan tak ...

Film Horor merupakan film yang amat sangat digemari oleh masyarakat Indonesia, itu karena faktor budaya Indonesia yang kebanyakan melekat pada hal-hal mistis. Sehingga film horor dianggap realistis bagi kehidupan masyarakat di Indonesia. Tak heran jika ketika suatu film horor ditayangkan pasti banyak yang ingin menontonnya. Begitu pula dengan film KKN di Desa Penari.

Berawal dari cerita horor KKN di Desa Penari yang viral di media sosial pada 2019, Awi Suryadi selaku sutradara film ini tertarik untuk membuatkan sebuah film dengan cerita tersebut. KKN di Desa Penari menceritakan kejadian mistis tentang kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sejumlah mahasiswa di daerah Jawa Timur yang berujung malapetaka.

Film ini sangat mencuri perhatian para calon penontonnya. Dikarenakan cerita yang sempat viral di media sosial dan penayangannya yang terus ditunda, rasa penasaran masyarakat pun seperti tidak bisa dibendung.

Dari beberapa orang yang kami wawancarai, kebanyakan dari mereka menyukai film horor dan tak sedikit juga yang kurang suka dengan horor. Namun, mereka semua sangat ingin menonton film KKN di Desa Penari ini dikarenakan rasa penasaran tadi.

Pada hari-hari penayangan, bioskop-bioskop yang menayangkan film ini seperti kebanjiran penonton. Minat masyarakat terhadap film ini sangatlah tinggi. Mereka sangat berantusias untuk menonton film ini. Ada yang menonton sendirian, ada yang menonton dengan teman, dengan pasangan, bahkan ada yang menonton bersama keluarga.

Seketika booming film KKN di Desa Penari ini. Bagaimana tidak, peluncurannya yang terus ditunda-tunda dari tahun 2020 yang membuat penonton akhirnya harus menanti selama 2 tahun. Dikarenakan ada wabah Covid-19 yang membuat film KKN di Desa Penari ini terus ditunda penayangannya.

KKN di Desa Penari

Menurut sumber filmindonesia.or.id pada 24 Mei 2022, film ini menjadi film horor terlaris di Indonesia mengalahkan film Pengabdi Setan yang sebelumnya menjadi film yang terlaris.

Bukan hanya film horor, namun film ini juga mengalahkan film-film lainnya seperti Warkop DKI Reborn part 1, Dilan 1990 dan Dilan 1991, Laskar Pelangi dan film-film yang hits lainnya. Bahkan film ini laris di negeri tetangga yaitu Singapura dan Malaysia.

"Pertama di Singapura dan Malaysia hari kamis tanggal 12. Malaysia tayang dari tanggal 12 sampai berapa hari lalu sudah melewati 11 juta ringgit jadi itu kurang lebih 1 juta lebih penonton di Malaysia, di Singapura juga sudah berapa ratus ringgit," ucap sang produser, Manoj Punjabi.

Biodata Penulis:

Vera Regina Azaria saat ini aktif sebagai mahasiswa di UIN SAIZU Purwokerto.

Anda mungkin menyukai postingan ini

© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.