Puisi: Lelaki Empat Penjuru (Karya Iman Budhi Santosa)

Puisi: Lelaki Empat Penjuru Karya: Iman Budhi Santosa
Lelaki Empat Penjuru
Kepada: ULP


Seorang lelaki Sumba lahir kembali di Jawa
memanggang diri, menggunting alamat pulang
menuntun puisi pandai mengundang
dipikul juga rindu murid berguru
ditantang pula cinta mengusut makna
                : Kalian yang suka bertinju
                boleh jadi besar dalam debu
                setelah berulangkali jatuh
                bergantung pada sepasang susu

Maka berteriak ia menuding
setiap penjuru. Mengajak musim
mengumpulkan anak terbawa angin

Dari setumpuk Koran (wajahnya setiap malam)
tak terbayang kapan ini berakhir
Karena senyumnya hanya pertanda
satu sajak menggoda benak penyair
           
Ia kini
hidupnya ada
                di setiap penjuru
                empat penjuru
                membagi dirinya
                medan debat
                dan seteru


1974

Sumber: Dunia Semata Wayang (2005)


Iman Budhi Santosa
Puisi: Lelaki Empat Penjuru
Karya: Iman Budhi Santosa

Biodata Iman Budhi Santosa:
  • Iman Budhi Santosa pada tanggal 28 Maret 1948 di Kauman, Magetan, Jawa Timur, Indonesia.
  • Iman Budhi Santosa meninggal dunia pada tanggal 10 Desember 2020 (pada usia 72 tahun) di Dipowinatan, Yogyakarta, Indonesia.

Anda mungkin menyukai postingan ini

© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.