Puisi: Elegi Kota (Karya Hijaz Yamani)

Puisi: Elegi Kota Karya: Hijaz Yamani
Elegi Kota


Kotaku yang tak pernah lagi tidur
malam-malam selalu menerima nasib
orang-orang di sepanjang jalan
dalam alur yang deras

Orang-orang pun membangun transaksi
di pasar-pasar di puncak malam
di balik musik instrumentalia

Jalan licin telah memberi warna manis
mereka yang memacu angin
membangun deru memecah malam
Mereka tak pernah lagi ingat
punya satu rangka rumah
dan penghuni satu jiwa

Ah, seperti tak ada malam lagi
pada kota yang tak sempat tertidur
dan tak ada bisik yang mengetuk pintu hati
Tuhan pun telah jauh dari anak-anak Adam
yang tak pernah menekur dan diam


Banjarmasin, 1992

Sumber: Percakapan Malam (1997)


Hijaz Yamani
Puisi: Elegi Kota
Karya: Hijaz Yamani

Biodata Hijaz Yamani:
  • Hijaz Yamani lahir pada tanggal 23 Maret 1933 di Banjarmasin.
  • Hijaz Yamani meninggal dunia pada tanggal 17 Desember 2001 (pada umur 68 tahun) dan dimakamkan di Taman Makam Bahagia di Kota Banjarbaru.

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • Sirna (1)(catatan penuh buat Idawati)Pernah hidup ini berlagu kecil-kecilantetapi bukan karena datang di malam-malam penuh bintangia hidup mengusik lama sebelumnyaPernah pula hidup…
  • Tentu tak Bisa KubilangBerapa Titik HujanMemberi KedalamanDasar SamuderaTentu tak bisa kubilang berapa dalam lubuk hati-MuTangan-Mu memberi ruangMulut-Mu meniup berbilang hinakseja…
  • Kota Ini GilirannyaKota ini gilirannya diserang wabahyang melanda negeri-negeri jauhKota ini gilirannya tersapu rumah demi rumahdan gedung-gedung kelabu dan bouwvalligTerlibatkah k…
  • Taman                Pengembara yang singgah dan pemain-pemain yang letihdatang tanpa salam, tanpa permusuhan, tapi juga tanpapersahabatan d…
  • PelabuhanDi ujung kota lahir yang gerimissepinya kapal berlabuhTapi betul engkau itu yang kukenaldalam jukung merangkul pengayuhHei! Inilah aku yang datangbersama anugerah dari seb…
  • PelarianJejak terlampau cepat di pelarianBintang di hati, angin desember meniup hari-hari lambatDan garis-garis punya warna paduan jiwa– Musim kanak-kanak bukan lagi jadi impianDi …
© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.