Puisi: Inakke (Karya Rahman Arge)

Puisi: Inakke Karya: Rahman Arge
Inakke


Kutunggu apalagi
"Tenamo Takammana"
(yang mau jadi, jadilah)
Bikin jalan sendiri
Dan tempuh!
Jika laut bertaring,
menganga
"Pasiamaki tallasaka
ra Matea"
(satukan hidup dgn mati)
Ini jalan, semata
menuju
Allah


2007

Sumber: Jalan Menuju Jalan (2007)

Catatan:
Inakke: saya


Rahman Arge
Puisi: Inakke
Karya: Rahman Arge

Biodata Rahman Arge:
  • Rahman Arge (Abdul Rahman Gega) lahir di Makassar, Sulawesi Selatan pada tanggal 17 Juli 1935.
  • Rahman Arge meninggal dunia pada tanggal 10 Agustus 2015 (pada usia 80).
  • Edjaan Tempo Doeloe: Rachman Arge.

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • InakkeKutunggu apalagi"Tenamo Takammana"(yang mau jadi, jadilah)Bikin jalan sendiriDan tempuh!Jika laut bertaring,menganga"Pasiamaki tallasakara Matea"(satukan hidup dgn mati)Ini j…
  • KursiKarena kursi cuma satuMaka saya duduk di kursiKamu di tiang gantunganSumber: Jalan Menuju Jalan (2007)Puisi: KursiKarya: Rahman ArgeBiodata Rahman Arge:Rahman A…
  • Semakin Tinggi MonyetSemakin tinggiMonyet memanjatSemakin jelasBelang pantatnyaSumber: Jalan Menuju Jalan (2007)Puisi: Semakin Tinggi MonyetKarya: Rahman ArgeBiodata…
  • Datang-Mu, Mala!datang-Mu, Mala, di luar gapai sangkarontokkan burung-besi karamkan kapal-bajalenyapkan beribu nyawa sirnakan beribu ragaDatang-Mu, Mala, selalu tanpa ketukan pintu…
  • Catatan Trotoarpada kerjap-kerjap lampu bangjo tersedottatapan buram anak jalananberbaur deru mesin semburan knalpotdan teriak seribu pengamentembang padas batu pinggirantak ada bu…
  • KecambahKecambah luka itu tumbuhmenganga di antara waktu yang membasuhrindu untuk bertemuRindu pun meruyak bunga sepibermandikan hari dalam kata bekuKetika buah hatimembasahi luka …
© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.