Perempuan Beraroma Tanah
(di pekarangan ia tanam benih keikhlasan
di dalam rumah ia tancapkan taru kesetiaan)
perempuan desa perempuan beraroma tanah sebujur hayat mendekap tegal dan sawah
bersama lugu lugas ia lurus melangkah
kala siang dipanggang surya suntuk ia berkarya
demi bijimata demi suami demi sesama
bila malam diiring rembulan ia senandungkan
tembang senyum tembang kerinduan
memberi makna perjalanan panjang kehidupan
perempuan desa perempuan berkain kebaya lurik
menepis sepi malam dengan canting melukis batik
menjaga tradisi budaya bangsa yang bajik
dengan santun ditepisnya gelas-gelas tuak maksiat
mustahil baginya menurutkan roh jahat
kukuh jiwanya kawal warisan wewanti leluhur
segala tindak diteraju sepenuh cermat
pancarkan jatidiri keanggunan puteri negeri timur
(dalam gelimang nugraha berserah bersyukur
dalam gelombang nestapa bersujud bertafakur)