Puisi: Perahu (Karya Soni Farid Maulana)

Puisi: Perahu Karya: Soni Farid Maulana
Perahu


kau buka kancing bajuku
seperti cahaya menguliti kegelapan
di sebuah kamar yang kekal

"ada perahu dalam tubuhmu
bawa aku berlayar menuju tanah asal!"

(detik arloji menafsir sepi, rumah karib
dalam diri. Perjalanan panjang,
desis ular hitam di rumpun malam)

lalu kita bicara dalam bahasa di luar kata
yang menampung gaung angin, dan gema ombak
di tepi pantai yang dulu ditinggalkan, berabad lalu.

"bawa aku ke tanah asal yang dulu kau sebut surga:
sebelum gelap kembali bersarang dalam kalbuku!"

(malam menarik diri sebelum maut menafsir
ruhku: dalam huruf-huruf kaku di batu
nisan. Di batu nisan) "Bawa aku ..."


2004

Sumber: Angsana (2007)

Soni Farid Maulana
Puisi: Perahu
Karya: Soni Farid Maulana

Biodata Soni Farid Maulana:
  • Soni Farid Maulana lahir pada tanggal 19 Februari 1962 di Tasikmalaya, Jawa Barat.
  • Soni Farid Maulana meninggal dunia pada tanggal 27 November 2022 (pada usia 60 tahun) di Ciamis, Jawa Barat.

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • Nusakambangan dari Arah Gua-gua SrandilPutih sayap lembut doaditatah para pertapaNaluri tuk abadiseperti sosok telanjanghendak menyeberangSatu pertanyaanmemabukkan –Di mana siangme…
  • Ayah (1)Sedalam laut, seluas langitcinta selalu tak bisa diukurbegitulah ayah mengurai waktumeneteskan keringat dan rindunyauntukkuAyah (2)Ayah pergi sangat pagikadang sampai pagi …
  • PenyairPenyair memahat kata-katauntuk orang-orang dewasadan menaburkan kata-katapada kanak-kanak sepertikuAku berloncatan menangkap hurufsebagai isyaratdan bait sebagai maknakeseti…
  • Buah Bulan Duduk sendirian di bawah pohon cemara, peri waktu yang kesepian menimang-nimang buah bulan yang hijau muda. Buah bulan ditaruh di atas meja, dikupas, dibelah-bela…
  • Dari JauhPusaran angin membawa debu ini, melintasi kebundan sungai. Kebaikan, pohon tunggal di atas tanggul,mencelupkan kakinya ke keheningan tengah sawah.Dari jauh kemarau tampak …
  • Bola Permainan sudah selesai. Perburuan tak akan usai. Kostum, bendera, spanduk bertebaran di pinggir arena. Ribuan penonton telah pulang meninggalkan stadion, tempat yang ka…
© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.