Pameran
daun-daun puring berwarna
senja - menggapaiku
untuk menghitung waktu
pada langit yang kelabu
sebuah salon:
adieu!
1978
Sumber: Dari Sebuah Album (1986)
Analisis Puisi:
Puisi "Pameran" karya Rita Oetoro adalah potongan kata yang singkat namun memuat keindahan dan makna yang mendalam.
Imaji Alam dan Warna: Puisi ini dibuka dengan gambaran daun-daun puring yang berwarna senja. Imaji alam ini memberikan nuansa visual yang indah, menggambarkan pemandangan senja yang memukau dan menarik. Penggunaan warna senja memberikan sentuhan keindahan dan nostalgia pada suasana.
Menggapaiku untuk Menghitung Waktu: Baris ini menunjukkan bahwa alam dan keindahan senja memberikan inspirasi atau kekuatan untuk mengukur atau merenungi waktu. Penggunaan kata "menggapaiku" memberikan kesan puitis dan melibatkan perasaan pribadi penyair dalam pengamatan terhadap keindahan alam.
Salon Langit dan Adieu: Baris selanjutnya membawa pembaca ke "sebuah salon" di langit dan diakhiri dengan kata "adieu." Penggunaan istilah "salon" memberikan kesan kemewahan dan eksklusivitas pada gambaran tersebut, sementara "adieu" (bahasa Prancis untuk "selamat tinggal") menambahkan elemen perpisahan atau kepergian.
Ketidakjelasan dan Interpretasi: Puisi ini tidak memberikan konteks yang jelas atau penjelasan yang mendetail, meninggalkan interpretasi terbuka bagi pembaca. Hal ini menciptakan ruang untuk refleksi pribadi dan mengundang pembaca untuk menafsirkan makna sendiri dari kata-kata yang disajikan.
Kompresi Makna: Dalam enam baris pendek, penyair berhasil menyajikan gambaran yang kaya akan makna dan nuansa. Kompresi makna ini menunjukkan kemampuan penyair dalam merangkai kata dengan efisien tanpa kehilangan kedalaman atau kompleksitas.
Sentuhan Puitis: Puisi ini memancarkan sentuhan puitis melalui bahasa yang indah dan imajinatif. Rita Oetoro menggunakan kata-kata dengan cermat untuk menciptakan suasana yang melibatkan perasaan pembaca dan menyajikan gambaran yang menggugah imajinasi.
Puisi "Pameran" memberikan gambaran singkat namun indah tentang keindahan alam, hubungan dengan waktu, dan elemen perpisahan. Gaya penyair yang sederhana namun penuh makna menjadikan puisi ini memikat dan meninggalkan kesan mendalam pada pembaca.
Puisi: Pameran
Karya: Rita Oetoro
Biodata Rita Oetoro:
Rita Oetoro (Rita Cascia Saraswati atau Rita Oey) lahir di Purwokerto, Jawa Tengah, pada tanggal 6 Desember 1943.