Sebuah Pertemuan- bersama seorang sahabat Malaysia
ia telah melintasi selat dan kini berdiri di hadapankuwajahnya menyimpan kejayaandan kejatuhan sebuah kota tua di tepi pelabuhansenyumnya mengembangkan cahaya gemilang menara kembar
dalam rangkulan rindukurasakan kehangatan iklim tropika dari tubuhnyaseperti juga tubuhku yang diasuh hembusan angin musondari barat ke timur, dari timur ke barathitam rambut dan kulit coklatnya (seperti juga aku)meruapkan harum tanah selepas hujanyang disiram sinar matahari sepanjang musim
kutahu, hatiku dan hatinya sejernih sungai di hutan hijaujiwaku dan jiwanya lembut melambai bagai nyiur di tepi pantaimaka, angin dengki tak akan mampu mengoyak kami
2014Puisi: Sebuah Pertemuan
Karya: Nenden Lilis Aisyah
Catatan:
- Nenden Lilis Aisyah lahir di Malangbong, Garut, Jawa Barat, pada tanggal 26 September 1971.