Puisi: More Fool Me (Karya Wahyu Prasetya)
Puisi: More Fool Me
Karya: Wahyu Prasetya
More Fool Mebuat: beni setia
menemukan ketenangan jalan dalam wajah debumasihkah kecermatan bayang-bayang itu menangkap keberanianatau kemuliaan dari cinta yang gusar oleh ajakan peradabandaya hidupku selalu tak serupa dengan kelembutan di dadamukarena kita harus memilih jalan menuju pintu, jendela rumahatau hanya mencengkram abjad untuk dilemparkan ke anginaku dan kau mungkin bersalah untuk rasa mengalah inidengan kearifan yang menuntun kegelapan di sinipadahal, lihatlah, kukepal pedih luka dengan kasarkurebut dari ratapan anak-anak yang kujumpai dalam hatiku
lalu apa lagi yang akan kita usung dari hidup ini?dunia di luar mimpi adalah cercaan, siksaan, hinaan yang diciptakanpeperangan, teror atau kemerdekaansiapapun bisa membaca dan tak perduli apakah manusia sekarangsekarat dalam diri sendiri,apakah manusia sekarang lebih teliti dalam menentukan impianhasrat jaman berlarian.mengejar perih yang pernah kita lagukan kemarinketika kerikil kita lepas dari genggamandi kolam manapun, riaknya menjelma nyanyian.
Malang, 1994
Sumber: Sesudah Gelas Pecah (1996)
Catatan:More Fool Me = judul lagu Genesis.
Puisi: More Fool Me
Karya: Wahyu Prasetya
Biodata Wahyu Prasetya:
- Eko Susetyo Wahyu Ispurwanto (akrab dipanggil Pungky) lahir pada tanggal 5 Februari 1957 di Malang, Jawa Timur.
- Wahyu Prasetya meninggal dunia pada hari Rabu tanggal 14 Februari 2018 (pada umur 61).