Puisi: Purwawacana (Karya Karsono H. Saputra)

Puisi: Purwawacana Karya: Karsono H. Saputra

Purwawacana
puisi, kata orang,merupakan dunia kata;tetapi kata bukan dimaknai menurutyang tersurat, melainkan melampauimakna primernya. salah satu ciri puisi, kataorang pula, tak hanya adasatu makna; maka terserahanda, para pembaca,memaknai puisi-puisi dalambuku ini
Sumber: Purnama Menyentuh Stupa (2004)

Puisi: Purwawacana

Karya: Karsono H. Saputra

Salin

Anda mungkin menyukai postingan ini

Puisi: Samar (Karya Alex R. Nainggolan)
Samar setiap kata yang terucap mungkin hanya samar. lenguh yang tak bergetar, bahkan ketika kau rekam sejumlah peristiwa dari kota yang dikurung pijar cahaya. dan per…
Puisi: Sajak Puntung (Karya Remy Sylado)
Sajak Puntung Pikiran tua yang kedaluwarsa adalah puntung di dalam asbak. Orang mengenali perokoknya perempuan kerna merah lipstik membekas…
Puisi: Batu Putih (Karya L.K. Ara)
Batu Putih Kepala perempuan dari batu putih itu Mengangguk pada kita Apa ini maknanya Kemudian menggeleng Apa pula ini maksudnya Lalu ia diam Apalagi ini art…
Puisi: Nyanyian Pantai (Karya Tri Astoto Kodarie)
Nyanyian Pantaisuara gemuruh yang meluluhkan langkahkumungkin dapat menghitung belas kasihdari ranting-ranting angin pantai yang patahatau jerit camar menggelepar menahan perihaduh…
Puisi: Mesin Waktu (Karya Joshua Igho)
Mesin Waktu Aku temukan mesin waktu kucoba menuju kehidupan adam dan Eva di taman eden tentu saja tak kusia-siakan kesempatan mencuri pand…
Puisi: Silet (Karya Acep Syahril)
Silet Dengan silet kusayat biji mata kamu karena kamu tak gerah memandang kebodohan kemiskinan bertumpu padahal keterpurukan dan kehancuran seperti gadis cantik y…