Analisis Puisi:
Puisi "Kaca" karya Fridolin Ukur adalah sebuah karya yang memperlihatkan kedalaman pengalaman hidup dan refleksi tentang perjalanan panjang hubungan antara dua individu. Melalui metafora kaca, penyair membawa pembaca untuk merenung tentang perubahan, keabadian, dan makna cinta dalam kehidupan.
Metafora Kaca sebagai Cermin Masa Silam: Penyair menggunakan metafora kaca untuk menggambarkan waktu dan ingatan. Kaca memantulkan masa lalu, mengingatkan pada pengalaman yang telah dilewati bersama. Cermin masa silam itu menyoroti perjalanan hidup, memperlihatkan bagaimana semua pengalaman itu bertaut dalam kisah cinta yang panjang.
Pengalaman Hidup sebagai Penggabungan Jiwa: Penyair menggambarkan bagaimana pengalaman hidup telah menyatukan dua jiwa. Meskipun usia telah bertambah, dan tanda-tanda penuaan mulai muncul, tetapi hubungan ini tetap kuat dan utuh. Penggabungan jiwa ini tercermin dalam perjalanan hidup yang dijalani bersama, dalam kesusahan maupun kesenangan.
Penyerahan dan Kematangan Cinta: Penyair menyoroti kedalaman cinta dan kesediaan untuk menyerahkan diri sepenuhnya kepada pasangan. Walaupun tidak memiliki harta, kekuasaan, atau kekayaan materi, namun cinta yang mereka miliki sangatlah berharga. Puisi ini menggarisbawahi pentingnya cinta dalam menjalani kehidupan, sebagai pilar yang kuat di tengah tantangan dan keterbatasan.
Perjalanan Kehidupan yang Matang: Puisi ini juga menggambarkan bagaimana perjalanan hidup dapat menguatkan dan memberi pengalaman. Penyair mengakui bahwa walaupun tubuh telah menua, namun pikiran dan hati telah matang dalam cinta dan pengertian. Ini menggambarkan bahwa waktu adalah guru terbaik yang membuat cinta semakin berharga dan maknanya semakin dalam.
Puisi "Kaca" adalah sebuah perjalanan melalui kehidupan, diceritakan melalui lensa cinta yang abadi. Penyair menghadirkan gambaran tentang kedalaman hubungan dan kebijaksanaan yang diperoleh dari pengalaman hidup. Puisi ini menekankan bahwa, pada akhirnya, yang benar-benar berharga dalam kehidupan ini adalah cinta yang tulus dan pengorbanan yang kita berikan kepada sesama.