Puisi: Mata Bundarmu (Karya Alex R. Nainggolan)

Puisi: Mata Bundarmu Karya: Alex R. Nainggolan
Mata Bundarmu
: cha-cha


di bayangan mata bundarmu
lipatan senyum yang polos
putaran waktu jadi penuh dengan hujan
musim tertawa riang, sehijau rumput sabana
irama suaramu yang belum jelas memanggil
acapkali bangunkanku dari mimpi buruk
menelusup ke setiap suluk
pada setiap malam tidurku

maka selalu kupanggil namamu, "cha-cha!"
supaya engkau sadar
aku selalu dekat denganmu
melindungimu ketika dunia kacau
dipenuhi berita racau
dari orang-orang kalap yang
dadanya bergumpal dendam

segalanya akan kuhalau!
jangan kau silau!
pada berhala dunia
jangan biarkan galau itu meradang, anakku!
jangan biarkan ia tumbuh di dalam hatimu!

ah, cha-cha di depan jalanmu masih penuh liku
setiap hari yang terputar selalu mengalungi lehermu
dengan bayangan gelap yang pengap
engkau cuma tinggal menunggu waktu

dan, aduh! mata bundarmu itu kembali mencumbu
melulu buat aku kangen akan tangismu


Jakarta, 23 Desember 2006

Puisi Mata Bundarmu
Puisi: Mata Bundarmu
Karya: Alex R. Nainggolan

Anda mungkin menyukai postingan ini

© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.