Puisi: Di Sebuah Selat (Karya Alex R. Nainggolan)

Puisi: Di Sebuah Selat Karya: Alex R. Nainggolan

Di Sebuah Selat

ombak juga yang menampar diriku. laut mengecup dan dermaga adalah batas waktu yang menyimpan jeda. dari pulau ke pulau, seperti kemilau. dan kapal berlayar, membungkus setiap getar silam, mematuki rindu pada kilau cahaya. mungkin engkau membacanya serupa kota. jalanan sibuk namun selalu kaumasuki. sepenuh harap.

2018

Puisi: Di Sebuah Selat
Karya: Alex R. Nainggolan

Anda mungkin menyukai postingan ini

Puisi: Jalan Jambu Gondangdia (Karya Alex R. Nainggolan)

Jalan Jambu Gondangdia kerumun pohon, memeluk langit. hanya pagar besar yang sejajar. sepanjang jalan orang-orang yang bersenandung. begitu sulit tuan rumah untuk dit…

Puisi: Tanpa Lagu (Karya Alex R. Nainggolan)

Tanpa Lagu (1) mungkin telah kaulupakan bagaimana aku tertatih menjemputmu di masalalu menguliti malam yang tumbuh di sepanjang ranjang dan kausibuk menjumlahkan…

Puisi: Lidah Pelayaran (Karya Alex R. Nainggolan)

Lidah Pelayaran menjengukmu adalah mencecap getah pelayaran sebab bukan cuma kamu sendiri yang sedang sakit dan acapkali ada yang bergetah, bangkit dengan gemetar …

Puisi: Bencana yang Singgah (Karya Alex R. Nainggolan)

Bencana yang Singgah setiap kali bencana singgah kaulupa untuk berbenah dan terlambat sekadar berdoa melulu reguk duka dengan tangis lalu berpura untuk gembira …

Puisi: Jalan ke Tanjungkarang (Karya Alex R. Nainggolan)

Jalan ke Tanjungkarang jalan ke tanjungkarang kini memadat. kerumun tubuh liat yang tercekat. cahaya lampu yang membakar keriap sunyi. namun kau terus memasuki …

Puisi: Membelah Kerang (Karya Alex R. Nainggolan)

Membelah Kerang di restoran sea food, aku memesan kerang darah membelahnya, memisahkan katupnya bulu-bulu yang halus terbalut di ujung jariku menyicip hangat da…