Analisis Puisi:
Puisi "Hidup yang Kita Syukuri" karya Nanang Suryadi adalah sebuah refleksi yang dalam tentang makna hidup dan penghargaan terhadap segala yang dialami dalam kehidupan.
Penghargaan terhadap Kehidupan: Penyair menekankan pentingnya bersyukur atas segala aspek kehidupan, baik itu suka maupun duka, tawa maupun tangis. Penggunaan kata "syukuri" menggambarkan sikap penghargaan dan rasa terima kasih terhadap hidup.
Kesadaran akan Kehadiran Cinta: Puisi ini juga mencerminkan kesadaran akan keberadaan cinta dalam kehidupan. Cinta, dalam pemahaman penyair, merupakan kekuatan yang mendalam yang meleburkan segala aspek kehidupan, baik yang menyenangkan maupun yang menyakitkan.
Penerimaan akan Dualitas Hidup: Penyair mengakui bahwa hidup tidak selalu indah, tetapi juga penuh dengan tantangan dan penderitaan. Namun, dengan sikap yang bijaksana, segala aspek tersebut bisa dihadapi dengan penuh kesadaran dan penghargaan.
Penekanan pada Jejak Cinta: Dalam puisi ini, ada penekanan pada "jejak cinta", yang mengisyaratkan bahwa hidup ini sebenarnya adalah sebuah perjalanan menuju pemahaman yang lebih dalam akan makna cinta. Setiap pengalaman hidup, baik suka maupun duka, adalah bagian dari perjalanan tersebut.
Secara keseluruhan, puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan makna hidup dan menghargai setiap momen yang dialami dalam perjalanan kehidupan. Penggunaan bahasa yang sederhana namun mendalam membantu menyampaikan pesan penyair tentang pentingnya bersyukur dan menghargai segala yang kita alami dalam hidup.