Analisis Puisi:
Puisi "Bahagia" karya Nanang Suryadi adalah sebuah karya yang sederhana namun penuh dengan makna yang dalam. Dalam puisi ini, penyair menggambarkan pengalaman pribadi tentang kebahagiaan yang ditemuinya melalui cahaya yang terpancar dari wajah seseorang.
Kesederhanaan dalam Ungkapan: Puisi ini memperlihatkan kesederhanaan dalam ungkapan, dengan hanya dua baris yang singkat namun padat dengan makna. Meskipun hanya beberapa kata, penyair berhasil menyampaikan gambaran yang kuat tentang pengalaman kebahagiaan.
Kebahagiaan yang Ditemukan dalam Orang Lain: Penyair mengekspresikan bahwa kebahagiaan ditemukan melalui wajah seseorang. Ini mencerminkan konsep bahwa kebahagiaan seringkali terkait dengan hubungan interpersonal dan perasaan kasih sayang terhadap orang lain.
Cahaya sebagai Simbol Kebahagiaan: Cahaya yang terpancar dari wajah seseorang dianggap sebagai simbol kebahagiaan dalam puisi ini. Cahaya tersebut melambangkan kilauan sukacita dan kehangatan yang membawa terang dalam kegelapan.
Implikasi Kedalaman Emosional: Meskipun puisi ini singkat, ia menimbulkan refleksi tentang kedalaman emosional dan kebahagiaan yang ditemukan dalam interaksi manusia. Bahagia bukanlah sesuatu yang hanya ditemukan dalam kesuksesan atau kepemilikan, tetapi juga dalam hubungan sosial dan kebersamaan dengan orang lain.
Puisi "Bahagia" karya Nanang Suryadi adalah sebuah karya yang singkat namun bermakna, menggambarkan pengalaman pribadi tentang kebahagiaan yang ditemukan melalui interaksi dengan orang lain. Dengan sederhana, penyair berhasil menyampaikan pesan tentang kekuatan kebahagiaan yang terpancar dari wajah seseorang, serta implikasi mendalamnya dalam kehidupan manusia.