Puisi: Laknat (Karya Alizar Tanjung)

Puisi: Laknat Karya: Alizar Tanjung
Laknat

cinta tak berbakat kupersembahkan kepada api,
rencananya aku berniat jadikan sesajen,
memuja neraka.

Padang, 23 Maret 2010

Alizar Tanjung
Puisi: Laknat
Karya: Alizar Tanjung

Biodata Alizar Tanjung:
  • Alizar Tanjung lahir pada tanggal 10 April 1987 di Solok.

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • Merawat Kumis su, sekarang aku mempunyai kegemaran baru. kamu mau tahu ’kan! aku gemar merawat kumis. kumisku semakin tebal saja. mereka tumbuh sangat kasar. aku suka memato…
  • Sajak Burung Andalas seekor burung andalas terperangkap dalam cinta, burung bersayap emas bertulang cangkang perak, sayapnya mengepak batang arau dan membendung emmahav…
  • Pisau pisau sesepuh mata pisau, melaik mata pisau di depan mata pisau tajam pisau melaik pisau di  depan mata pisau pisau tidak melaik punggung pisau, d…
  • Menangis Lihatlah bagaimana aku menangis, dan air mengalir dalam mataku yang berkunang kupu-kupu raja-raja. sungai-sungai terbentuk di cerup rimbun alis mata, tentunya bukan…
  • Anak-Anak Pulang Kulakukan. ku lakukan. Lakukan, kulakukan. Ku ku, ku ku lakukan. kan kan kulakukan. Lakukan kan kulakukan. lakukan lakukan. Kan kulakukan. ku ku ku lakukan. Ku…
  • Kincir Angin "kincir ini diputar angin," katamu mengulang kata-kataku yang aku titipkan di dada sebelah kananku. aku telah membisikkannya sejak perang dikumandang pada…
© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.