Puisi: Fort Vreedeburg (Karya Wayan Jengki Sunarta)

Puisi: Fort Vreedeburg Karya: Wayan Jengki Sunarta
Fort Vreedeburg
bagi r.t.b

kau dipukau lukisan biru langit
tujuh cemara, sebentang kolam bening,
rumpun alangalang, burung burung
kecil dengan kepak sayap kecil

aku dipukau lumut pada tembok
tebal dan bebal, mungkin juga kekal
aku lihat waktu membuka peta
sebuah sejarah dan juga darah
mengental, menebal, nempel pada tembok

pada meja marmer kudengar
senja menangis samar samar
seperti sekawanan arwah
serdadu yang tertangkap
mungkin juga terperangkap
pada tembok tebal benteng

"arwah melekat pada tembok!" bisikmu

kau bilang aku mengigau
aku dengar derap sepatu serdadu
kau sebut aku melamun
aku dengar senja menangis
samar samar menjalar
ke degup jantungmu


2000

Sumber: Impian Usai (2007)

Wayan Jengki Sunarta
Puisi: Fort Vreedeburg
Karya: Wayan Jengki Sunarta

Biodata Wayan Jengki Sunarta:
  • Wayan Jengki Sunarta lahir pada tanggal 22 Juni 1975 di Denpasar, Bali, Indonesia.

Anda mungkin menyukai postingan ini

© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.