Puisi: Di Hadapan Jam Gadang (Karya Esha Tegar Putra)

Di Hadapan Jam Gadang - dan sebuah pahatan Ramudin
Kota dengan lubang panjang mengarah ke lembah, mengarah ke kulah menjurus ke entah.
Telah aku bebaskan gadismu dari ketakutan tak terbentuk pada garis punggungnya pada gelombang pahanya dan pada segala lekuk dagingnya. Telah aku bikin pahatan Ramudin tak seberapa banding guratnya. Aku ledakkan dalam lingkar matanya bayang tentang perang penghabisan sebelum gerbong demi gerbong kereta mengirim setiap lelaki ke teluk di mana bangkai kapal dibuat remuk.
Telah aku ikat napasku napasnya bersama kelok jalan mendaki jalur bikinan paderi sebelum mati.
Dan di hadapan jam gadang kota dengan lubang panjang mengarah ke hitam tuah aku bangunkan Ramudin aku bangunkan Hoerijah sebelum patung di lereng itu bergerak menari ke arah lembah.
2014

Puisi: Di Hadapan Jam Gadang

Karya: Esha Tegar Putra

Biodata Esha Tegar Putra:

• Esha Tegar Putra lahir pada tanggal 29 April 1985 di Saniang Baka, Kabupaten Solok, Indonesia.