Puisi: Takziah Kuntowijoyo (Karya Munawar Syamsuddin)
Puisi: Takziah Kuntowijoyo
Karya: Munawar Syamsuddin
Takziah Kuntowijoyo
Di sela-sela balairung bebatuan dan semen kampus biru
Tidak ada jenazah terbaring terbujur kaku
Tidak ada bayang-bayang lancung penembakan
Kehadiranmu sangat gamblang di benak kenangan
Perlahan menghangatkan keakraban
Seorang bijak bestari
Ramah senyummu menawan
Di alam ilham mewujud kenyataan
Bukan hanya sederhana dan rendah hati
Bagaikan sekuntum melati
Tidak ada yang lain kecuali lidahmu agak terbata
Mengatakan kepindahanmu ke alam lain
Mewariskan seberkas cahaya
Dari sejumlah lilin-lilin
Penerang hati gelap gulita
Di baliknya tersimpan kekayaan teka-teki
Di dalamnya tambang harus terus digali
Jauh di dasar tenang sebatang kali
Sebelum senjakala engkau kulepas pergi.
2011
Sumber: Astana Kastawa 2 (2015)
Puisi: Takziah Kuntowijoyo
Karya: Munawar Syamsuddin
Biodata Munawar Syamsuddin:
- Munawar Syamsuddin lahir pada tanggal 6 November 1950 di Cirebon, Jawa Barat.
- Munawar Syamsuddin meninggal dunia pada tanggal 29 Januari 2014.