Puisi: Dalam Ribuan Sajakmu (Karya Zen Hae)
Puisi: Dalam Ribuan Sajakmu
Karya: Zen Hae
Dalam Ribuan Sajakmu
sunyi dan badai kembali membakar kenangan
di jendela. lalu tubuhku lindap dalam gelombang
awan mendung. menzuhurkan kepedihan hidupmu
dan udara dingin berguguran
dalam paruku dalam kamarmu
menyelimuti reruncing sajak
tapi aroma kematianku tercium sampai pembaringan
melewati kamar-kamarmu: terburai oleh tangisan
juga matahari masih menembakkan keranda lewat
serpihan hujan. lalu kengerian tidurmu tersulut
dalam cuaca pagi. penuh kabut mengucur
tapi gagal memeluk hujan yang jatuh di tepi jurang
didera kegamangan
bersama rumput dan para pelayat kau mengantarku
ke bukit-bukit batu. di sini, katamu
“kepulanganmu dipercepat api dan airmata”
dalam ribuan sajakmu tak pernah lagi kautemukan
jejakku. juga jerit anak-anak yang terbadik jalanan.
Puisi: Dalam Ribuan Sajakmu
Karya: Zen Hae
Biodata Zen Hae:
- Zen Hae lahir pada tanggal 12 April 1970 di Jakarta.