Denpasar Jam 00.00
Aku menanam ilalang di keningmu
kupu-kupu tak mati
dalam hening waktu paruhmu
kupu-kupu hitam
mukanya tertutup bubuk daun cendana
hanya berhenti terbang
membusukkan dagingmu
burung-burung pun tak mati
burung-burung putih bermata satu
paruh-waktunya tinggal membisu
melayang
tanpa mengepakkan sayap bunga-bunga kusta
kupu-kupu hitam
burung-burung putih
membuka hutan
membakar ilalang
di keningmu
di heningmu
di akhir penjarahan ini
tinggal aku
menanam ilalang.
Puisi: Denpasar Jam 00.00
Karya: Sindu Putra