Puisi: Semarang-Jakarta (Karya Gunoto Saparie)

Puisi: Semarang-Jakarta Karya: Gunoto Saparie
Semarang-Jakarta


Pagi masih gelap ketika kita duduk di pesawat
belum lagi pukul enam, di luar merayap kabut
gerimis pun mulai menderai di kaca jendela
kita memulai hari seperti tak sengaja

Musim penghujan mengeras dalam dingin
pesawat lepas landas seakan tak peduli cuaca
awan kelabu mengaburkan mata siapa saja
aku hendak berkata namun ternyata hanya ingin

Benarkah perjalanan ini sangat biasa
benarkah kita sedang mengekalkan kenangan
sedangkan sajak tak juga lahir berbulan-bulan
hidup hanya sebentar namun cinta kita lebih lama

Sesekali kau memandang ke luar jendela
sesekali kau pun terkantuk-kantuk jua
sesekali aku bersenandung lagu tua
lihatlah, kita menimbang-nimbang kata.


2019

Foto Gunoto Saparie
Puisi: Semarang-Jakarta
Karya: Gunoto Saparie

Gunoto Saparie. Lahir di Kendal, Jawa Tengah, 22 Desember 1955. Pendidikan Akademi Uang dan Bank Yogyakarta dan Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Semarang. Kumpulan puisi tunggalnya yang telah terbit adalah Melancholia (Damad, Semarang, 1979), Solitaire (Indragiri, Semarang, 1981),  Malam Pertama (Mimbar, Semarang, 1996),  dan Penyair Kamar (Forum Komunikasi Wartawan Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah, Semarang, 2018).

Kumpulan esai tunggalnya Islam dalam Kesusastraan Indonesia (Yayasan Arus, Jakarta, 1986). Kumpulan cerita rakyatnya Ki Ageng Pandanaran: Dongeng Terpilih Jawa Tengah (Pusat Bahasa, Jakarta, 2004).

Ia pernah menerbitkan antologi puisi bersama Korrie Layun Rampan berjudul Putih! Putih! Putih! (Yogyakarta, 1976) dan Suara Sendawar Kendal (Karawang, 2015). Puisi-puisinya terhimpun dalam berbagai antologi bersama para penyair Indonesia lain, termasuk dalam Kidung Kelam (Seri Puisi Esai Indonesia - Provinsi Jawa Tengah, 2018).

Saat ini ia menjabat Pemimpin Redaksi Kampus Indonesia (Jakarta) dan Tanahku (Semarang) setelah sebelumnya menjabat Redaktur Pelaksana dan Staf Ahli Pemimpin Umum Koran Wawasan (Semarang). Sempat pula bekerja di bidang pendidikan, konstruksi, dan perbankan. Aktif dalam berbagai organisasi, antara lain dipercaya sebagai Ketua Umum Dewan Kesenian Jawa Tengah (DKJT), Fungsionaris Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Wilayah Jawa Tengah, Ketua Forum Komunikasi Wartawan Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah (FKWPK), dan Pengurus Yayasan Cinta Sastra, Jakarta.  Sebelumnya sempat menjadi Wakil Ketua Seksi Budaya dan Film PWI Jawa Tengah dan Ketua Ikatan Penulis Keluarga Berencana (IPKB) Jawa Tengah.

Anda mungkin menyukai postingan ini

© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.