Membunuh Lalat Pada Malam Hari
Gemericik air dari akuarium menjarah
telingaku
baju-baju
tergantung di balik pintu
aku masih mengunyah huruf
langit kamarku menyerupai siang,
tapi tak juga berganti malam
mengapa tak ada yang mau mengalah?
mataku letih digoda cahaya seharian
dan lalat-lalat mulai menyusup,
merencanakan sesuatu di kamarku
tapi telah kubunuh,
sebelum ia berbuat sesuatu.
2007
Puisi: Membunuh Lalat Pada Malam Hari
Karya: Agit Yogi Subandi