Kecubung Wulung
tanpa kecubung wulung
tanpa tampak hitam, yang
di dalam ungu merindu
hati kau aku tidak terikat oleh batu
seluruh tubuhmu menjelma
aura kecubung, merasuk
tersebab ruhmulah yang nyala
memberi arah setiap wajah sejuk
tetapi, kecubung wulung
terlanjur menghias jemari
adakah hati kau aku bergantung
hingga nurani padam mati?
dengan kecubung wulung
yang tampak hitam, manis dipandang
yang di dalam ungu merindu
tetapi, hati kau aku terikat oleh haru.
Yogyakarta, 15 April 2016
Karya: Abdul Wachid B. S.