Puisi: Mu (Karya Sulaiman Juned)
Puisi: Mu
Karya: Sulaiman Juned
Mu
Bagaimana menerjemahkan sayang
bila gincu menggores langit
jatuhkan bulan bersanding di baris kening.
Bagaimana menerjemahkan sayang
bila rindu putus tak putus
tersangkut di gerai rambut
(Jadilah aku debu melekat di kulit).
Banda Aceh, 1994
Karya: Sulaiman Juned