Puisi: Trienggadeng (Karya Mustafa Ismail)
Puisi: Trienggadeng
Karya: Mustafa Ismail
Trienggadeng
Di pasar kecil itu pohon sala melambai-lambai
dengan tatapannya yang membuai
dengan senyumnya yang ranum
seperti cinta yang dikulum
meneduhkan rambutmu dari matahari
menjadi rumah bagi pelangi
tapi subuh itu pohon sala melambai-lambai
daun-daunnya berguguran
karena tanah berderak,
bergerak, berdetak
sebelum meunasah menggemakan azan
sebelum kau bangun dari mimpi yang riang
tiang-tiang patah, dinding rebah, atap goyah
menimbun tubuhmu yang payah
matahari pecah!
kakimu berdarah!
melebur bagai lautan es
meneteskan dari matamu yang jengah
o kampung yang rebah
desa yang pecah
bangunlah!
kita kembali berlari
mengumpulkan keping-keping matahari
menjadi jalanan dan rumah-rumah.
Jakarta, 27 Desember 2016
Karya: Mustafa Ismail
Biodata Mustafa Ismail:
- Mustafa Ismail lahir pada tanggal 25 Agustus 1971 di Aceh.