Analisis Puisi:
Puisi "Katherina, Aku Membawa Aroma Semesta" karya D. Kemalawati adalah sebuah karya yang memadukan elemen alam, keindahan, dan keintiman dalam sebuah perjalanan batin yang mendalam. Dengan bahasa yang indah dan gambaran yang kuat, puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan tentang keajaiban alam dan kecantikan dalam hubungan manusia.
Aroma dan Pemandangan Alam: Puisi ini dimulai dengan gambaran aroma damar di lantai enam, diikuti dengan deskripsi hujan yang jatuh di luar dan mengalirkan aroma kayu manis ke dalam cangkir putih. Penggunaan aroma alam memberikan kedalaman dan kehidupan pada suasana puisi, sementara pemandangan alam yang digambarkan, seperti rumput, akar kenari babi, dan eboni, menciptakan gambaran yang indah dan mempesona.
Perjalanan dan Kebersamaan: Dalam puisi ini, sang penyair, yang diasosiasikan dengan nama "Katherina", mengajak kita untuk menjelajahi alam bersama-sama. Mereka berlari-lari di hamparan rumput, merentangkan tangan di tengah alam, dan memandang keindahan alam. Hubungan antara penyair dan Katherina digambarkan sebagai sebuah perjalanan bersama yang penuh dengan keindahan dan keintiman.
Kenangan dan Pengalaman: Penyair merenungkan tentang kenangan yang akan terus diingat, seperti sepasang kemboja merah putih dan kunjungan ke rumah Raden Saleh. Kenangan ini diilustrasikan dengan cara yang indah, menggambarkan kesan yang meninggalkan bekas dalam ingatan penyair. Pengalaman bersama, termasuk keringat yang menjadi kalimat di ujung daun lontar, memberikan kedalaman emosional pada puisi ini.
Kehadiran Semesta: Puisi ini menggambarkan penyair sebagai pembawa aroma semesta, sebuah simbol dari keindahan alam dan keajaiban hidup. Melalui kelopak rindu yang utuh, penyair merasakan kehadiran semesta dalam tubuh dan rohnya. Ini menunjukkan hubungan yang dalam antara manusia dan alam, serta keajaiban yang bisa dirasakan dalam hubungan manusia dengan alam.
Puisi "Katherina, Aku Membawa Aroma Semesta" adalah sebuah puisi yang mempesona dan mendalam. Dengan gambaran alam yang indah dan keintiman dalam hubungan manusia, puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan tentang keajaiban alam dan keindahan dalam hubungan manusia. Dengan bahasa yang indah dan makna yang mendalam, D. Kemalawati berhasil menciptakan sebuah karya yang menggugah pikiran dan emosi pembaca.
Karya: D. Kemalawati
Biodata D. Kemalawati:
- Deknong Kemalawati lahir pada tanggal 2 April 1965 di Meulaboh, Aceh.