Analisis Puisi:
Puisi "Sajak Orang Kepanasan" karya W.S. Rendra adalah karya yang menggambarkan ketidaksetaraan sosial dan politik antara kelas masyarakat yang berkekurangan dengan kelas masyarakat yang berkuasa.
Ketidaksetaraan Sosial: Puisi ini dengan kuat menyoroti ketidaksetaraan sosial yang ada dalam masyarakat. Ini tercermin dalam perbedaan antara "kami" (orang yang berhimpitan, kucel, terlantar) dan "kamu" (orang yang gemerlapan, memiliki kelebihan, bebas berencana). Penyair menunjukkan bahwa kelompok "kami" hidup dalam kondisi yang sulit sementara kelompok "kamu" menikmati hak dan keuntungan yang melimpah.
Metafora Air dan Batu: Penyair menggunakan metafora air yang mengikis batu untuk menggambarkan bahwa, meskipun kelompok "kami" mungkin lemah dan terpinggirkan, mereka memiliki potensi untuk mengubah atau mengikis kekuatan yang keras dan tak berperasaan (kelompok "kamu").
Kritik Terhadap Kekuasaan: Puisi ini adalah kritik terhadap penyalahgunaan kekuasaan oleh mereka yang berada di puncak struktur sosial dan politik. Kelompok "kamu" memiliki kendali atas berbagai sumber daya dan kekuasaan, sedangkan kelompok "kami" dilarang memilih dan diancam jika mencoba untuk menentangnya.
Gaya Penulisan: Penyair menggunakan bahasa yang sederhana dan lugas dalam puisi ini. Gaya penulisan yang tegas dan langsung mencerminkan esensi pesan yang ingin disampaikan. Tidak ada retorika berlebihan atau gaya bahasa yang rumit, yang membuat puisi ini mudah dipahami oleh pembaca.
Konteks Sosial dan Politik: Puisi ini dapat dipahami dalam konteks ketidaksetaraan sosial dan politik yang umumnya terjadi di banyak masyarakat. Penyair menggunakan puisi sebagai sarana untuk mengkritik ketidakadilan yang ada dan mengekspresikan rasa ketidakpuasan terhadap situasi tersebut.
Puisi "Sajak Orang Kepanasan" adalah sebuah karya yang sangat ekspresif dan memprovokasi pemikiran. Ini menyoroti ketidaksetaraan dan ketidakadilan sosial dengan cara yang tajam dan lugas, mengajak pembaca untuk merenungkan implikasinya dalam konteks masyarakat yang lebih luas.
Karya: W.S. Rendra
Biodata W.S. Rendra:
- W.S. Rendra lahir pada tanggal 7 November 1935 di Surakarta (Solo), Jawa Tengah.
- W.S. Rendra meninggal dunia pada tanggal 6 Agustus 2009 (pada usia 73 tahun) di Depok, Jawa Barat.