Analisis Puisi:
Puisi "Tambah Satu" karya Acep Syahril adalah ekspresi perasaan syukur dan apresiasi terhadap usia dan perubahan yang terjadi seiring berjalannya waktu. Melalui bahasa yang sederhana namun mendalam, penyair mengajak kita merenungkan makna usia, perubahan fisik, dan hikmah yang terkandung dalam setiap tahun yang ditambahkan.
Judul Puisi: Judul "Tambah Satu" menciptakan perasaan antusiasme dan harapan. Ini menggambarkan penambahan usia seseorang, yang sering kali dianggap sebagai momen penting dalam hidup.
Perasaan Syukur: Puisi ini mengungkapkan perasaan syukur terhadap penambahan usia dan perubahan yang terjadi pada seseorang. Penyair merayakan usia temannya dan merenungkan berbagai aspek kehidupan yang dihargai dengan bertambahnya usia.
Pesan tentang Kehidupan: Puisi ini mengajak kita untuk memandang positif perubahan yang terjadi dalam kehidupan. Penambahan usia, meskipun seringkali dihubungkan dengan perubahan fisik, juga dapat dihubungkan dengan pertumbuhan spiritual dan kebijaksanaan yang diperoleh sepanjang perjalanan hidup.
Gambaran Sehari-hari: Puisi ini menggambarkan momen-momen sehari-hari dalam hidup, seperti membersihkan pekarangan, merawat penampilan, dan merenungkan mata. Hal ini memberikan kesan bahwa kebahagiaan dapat ditemukan dalam hal-hal sederhana dan perasaan syukur terhadap hal-hal tersebut dapat memperkaya kehidupan.
Bahasa yang Sederhana: Puisi ini ditulis dengan bahasa yang sederhana, membuatnya mudah dipahami oleh pembaca. Namun, meskipun sederhana, kata-kata dalam puisi ini memiliki makna mendalam dan penuh arti.
Puisi "Tambah Satu" adalah ungkapan perasaan syukur dan apresiasi terhadap penambahan usia dan perubahan dalam hidup. Penyair merayakan usia temannya dan mengajak kita untuk merenungkan nilai-nilai positif yang terkandung dalam setiap tahun yang ditambahkan. Puisi ini mengingatkan kita untuk bersyukur atas momen-momen sederhana dalam kehidupan yang seringkali diabaikan.
Karya: Acep Syahril