Analisis Puisi:
Puisi "Politisi Itu Adalah" karya W.S. Rendra adalah kritik sosial tajam terhadap politisi dan dunia politik. Dalam puisi ini, penyair dengan penuh kritikalitas dan ironi menggambarkan perilaku para politisi, retorika mereka, serta realitas politik yang kerap penuh dengan kepentingan dan kepalsuan.
Kritik Terhadap Politisi: Puisi ini dengan tajam mengkritik perilaku para politisi. Mereka digambarkan sebagai individu yang selalu berusaha mempertahankan citra positif di depan publik, meskipun seringkali realitasnya sangat berbeda. Pakaian rapi, senyum, dan retorika politik mereka dipersiflagekan sebagai taktik untuk memperdaya rakyat.
Kritik Terhadap Kepalsuan: Puisi ini mencerminkan kepalsuan dalam dunia politik. Politisi digambarkan sebagai individu yang memainkan peran, menampilkan kebaikan, tetapi sebenarnya seringkali melakukan tindakan yang bertentangan dengan retorika mereka. Mereka berbicara tentang persatuan dan kemajuan, tetapi realitas politik seringkali diwarnai oleh kepentingan pribadi dan persaingan politik yang kotor.
Kritik Terhadap Tindakan Represif: Puisi ini menyentuh topik tindakan represif yang dilakukan oleh pemerintah terhadap para demonstran atau oposisi. Politisi seringkali merespons tindakan represif dengan pernyataan belasungkawa yang kosong, tanpa tindakan nyata untuk mencegah atau menghentikan kekerasan tersebut.
Kontras dalam Puisi: Penyair menggunakan kontras dalam puisi ini untuk menyoroti perbedaan antara realitas politik dan narasi yang dibangun oleh politisi. Misalnya, kontras antara "kaum oposisi harus bersatu" dengan kenyataan bahwa politisi seringkali lebih peduli pada kekuasaan dan persaingan politik.
Humor dan Ironi: Puisi ini menggunakan humor dan ironi untuk menyampaikan pesannya. Penyair menggunakan gambaran seperti politisi yang suka makan sambil duduk di singgasana untuk menggambarkan kedekatan politisi dengan kekuasaan dan ketidaksensitifan mereka terhadap kebutuhan rakyat.
Pesan Sosial: Puisi ini mengandung pesan sosial yang kuat tentang pentingnya kritik terhadap pemerintah dan politisi. Penyair mengajak pembaca untuk lebih kritis terhadap tindakan dan retorika politik yang mungkin tidak selalu mencerminkan kebaikan atau kepentingan rakyat.
Gaya Penulisan: Penyair menggunakan bahasa yang sederhana dan lugas dalam puisi ini, membuatnya mudah dipahami oleh pembaca. Gaya penulisan yang langsung dan tanpa hiasan menciptakan efek kejutan dan kejujuran dalam penyampaian pesan.
Puisi "Politisi Itu Adalah" adalah contoh yang kuat dari bagaimana sastra dapat digunakan untuk menyampaikan pesan kritis tentang politik dan masyarakat. Dengan menggunakan humor dan ironi, penyair mengajak pembaca untuk melihat melampaui retorika politik dan menggali lebih dalam ke dalam realitas politik yang kompleks dan seringkali problematik.
Karya: W.S. Rendra
Biodata W.S. Rendra:
- W.S. Rendra lahir pada tanggal 7 November 1935 di Surakarta (Solo), Jawa Tengah.
- W.S. Rendra meninggal dunia pada tanggal 6 Agustus 2009 (pada usia 73 tahun) di Depok, Jawa Barat.