Puisi: Cerita untuk Anak Kita (Karya Sosiawan Leak)

Puisi "Cerita untuk Anak Kita" karya Sosiawan Leak adalah sebuah karya yang ringkas namun memiliki makna yang mendalam. Puisi ini menggambarkan ....
Cerita untuk Anak Kita
(- di pusaramu)

Aku cerita pada anak kita;
bahwa kau sedang tidur lama
dan suatu ketika akan bangun.

Anak kita bertanya;
bagaimana ibu bisa mengenaliku
kalau ia tidur sejak aku lahir?

Kubilang, ibu pasti mengenalmu
sebab ia selalu memimpikanmu
bahkan sejak sebelum tidur!

Solo, November 2006

Sumber: Dunia Bogambola (2007)

Analisis Puisi:
Puisi "Cerita untuk Anak Kita" karya Sosiawan Leak adalah sebuah karya yang ringkas namun memiliki makna yang mendalam. Puisi ini menggambarkan percakapan antara seorang ibu dengan anaknya, yang berbicara tentang kehadiran dan kenangan ayah yang sedang tidur.

Narasi dan Dialog: Puisi ini menggunakan narasi dalam bentuk dialog antara ibu dan anak. Melalui percakapan ini, penyair mengungkapkan pesan-pesan penting tentang kenangan, harapan, dan ikatan keluarga.

Simbolisme Tidur: Tidur digunakan sebagai simbol untuk mewakili ketidakaktifan atau kematian. Ayah di dalam puisi ini digambarkan sedang "tidur lama" dan akan "bangun suatu ketika." Ini dapat diartikan sebagai metafora untuk kematian dan harapan akan kehidupan setelah kematian.

Makna Ibu yang Memimpikan: Pernyataan ibu bahwa ia mengenal ayah karena selalu memimpikannya menciptakan suasana magis dalam puisi ini. Ini menunjukkan bahwa hubungan antara orang tua dan anak melampaui kenyataan fisik. Ibu memimpikan ayah sebagai cara untuk tetap mengingatnya dan menjaga kenangan hidup.

Kecocokan dengan Dunia Anak-Anak: Puisi ini dapat dilihat sebagai cerita yang diceritakan kepada anak-anak, dengan mengambil sudut pandang seorang anak yang bertanya kepada ibunya. Bahasa yang sederhana dan percakapan antara ibu dan anak menciptakan nuansa ramah anak dan mudah dimengerti.

Pesan tentang Kehidupan dan Kematian: Puisi ini mengandung pesan mendalam tentang kehidupan dan kematian. Meskipun seseorang mungkin tidak lagi berada di dunia fisik, kenangan dan hubungan yang telah dibentuk tetap berlangsung melalui waktu dan bahkan mimpi. Puisi ini menggambarkan harapan akan kelahiran kembali atau kehidupan setelah kematian, yang menjadi bentuk kenyamanan dan penghiburan.

Puisi "Cerita untuk Anak Kita" karya Sosiawan Leak adalah sebuah percakapan antara ibu dan anak tentang harapan, kenangan, dan kehidupan setelah kematian. Melalui bahasa sederhana dan dialog yang hangat, puisi ini merangkai pesan-pesan tentang ikatan keluarga dan makna keabadian yang melebihi batas dunia fisik. Puisi ini memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana kenangan dan hubungan tetap berlanjut bahkan setelah seseorang meninggalkan dunia ini.

Sosiawan Leak
Puisi: Cerita untuk Anak Kita
Karya: Sosiawan Leak

Biodata Sosiawan Leak:
  • Sosiawan Leak (nama asli Sosiawan Budi Sulistyo) lahir pada tanggal 23 September 1967 di Kampung Somadilagan, Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia.

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • Wajah Ibu Pepohon rindang daun adalah engkau, ibu tak lelah mengairi dan mengalirkan embun di musim kemarau engkaulah, wajah yang bukan sekedar wajah semata tengadah…
  • Kamis Petang Angin berkesiur lagi. Bagai jutaan ibu yang serentak bangkit dari kuburan [Tsunami] di Aceh dan mencari anak mereka. Sementara para suami jadi batu karang ka…
  • Berdiri Seorang Ibu Sakit adalah rasa aku tidak pernah mengerti mengapa ada air di kelopak mata. Kalau kau sakit dan rambutmu putih sudah apakah kau seperti aku juga m…
  • Wajah Ayu Ibuku Bias cahaya dan renungan yang kubaca di atas batu tentang wajah ayu ibuku ada garis warna dan sunyi pada lagu ketika kanak-kanak…
  • Ibu Kaulah gua teduh tempatku bertapa bersamamu Sekian lama Kaulah kawah dari mana aku meluncur dengan perkasa Kaulah bumi yang tergelar lembut bagiku melepas lelah da…
  • Nasihat Ibu Nasihat ibu tidak selalu diterima anak namun selalu indah mekar dalam merenung ibu tidak memberi batu buat anak yang minta roti. Para satria sejati tidak berseli…
© 2025 Sepenuhnya. All rights reserved.