Analisis Puisi:
Puisi "Sajak Urat Leher" karya Ahmadun Yosi Herfanda menggambarkan kehadiran dua malaikat yang diutus oleh Tuhan untuk melindungi dan mengawasi seseorang.
Perlindungan Ilahi: Puisi ini menggambarkan cinta Tuhan yang luar biasa, yang terwujud dalam bentuk perlindungan dan pengawasan langsung oleh dua malaikat. Penyair menyampaikan bahwa kehadiran malaikat tersebut lebih dekat daripada urat leher, menekankan bahwa cinta dan kehadiran Tuhan melebihi segala hal di dunia ini.
Malaikat sebagai Pengasuh: Malaikat digambarkan sebagai pengasuh yang membawa sayap-sayapnya untuk membimbing dan melindungi individu tersebut. Mereka dianggap sebagai penjaga yang bersih dari segala nafsu buruk dan tujuan-tujuan duniawi.
Kedekatan dengan Tuhan: Puisi ini mencerminkan kedekatan spiritual antara individu dan Tuhan. Melalui kehadiran malaikat, penyair menyampaikan pesan bahwa cinta Tuhan membawa perlindungan dan kehadiran yang nyata dalam kehidupan seseorang.
Rasa Aman dan Kepercayaan: Penyair menekankan bahwa dengan kehadiran malaikat, individu tidak perlu takut atau khawatir. Mereka adalah pelindung yang setia, yang membawa rasa aman dan kepercayaan kepada individu tersebut.
Puisi "Sajak Urat Leher" adalah sebuah puisi yang mengekspresikan kehadiran dan cinta Tuhan melalui perlindungan dan pengawasan langsung oleh dua malaikat. Puisi ini menekankan kedekatan spiritual antara individu dan Tuhan, serta memberikan pesan tentang rasa aman dan kepercayaan yang dibawa oleh cinta Tuhan.
Karya: Ahmadun Yosi Herfanda
Biodata Ahmadun Yosi Herfanda:
- Ahmadun Yosi Herfanda (kadang ditulis Ahmadun Y. Herfanda atau Ahmadun YH) adalah seorang penulis puisi, cerpen, esai, sekaligus berprofesi sebagai jurnalis dan editor berkebangsaan Indonesia yang lahir pada tanggal 17 Januari 1958.
- Karya-karyanya pernah dimuat di berbagai media-media massa, semisal: Horison, Kompas, Media Indonesia, Republika, Bahana, dan Ulumul Qur'an.